READ THE LABEL CAMPAIGN – LIPSTICK


/l i p s t i c k/
Saya sudah pernah menulis tentang ini secara singkat. Saya bukan orang yang suka make up. Tapi dulu saya suka banget beli lipstick, lipgloss karena tergoda dengan warna2 menarik.
.
.
Mereka berakhir di laci dengan pemakaian 2-5x saja sampai expire. Alasan saya males pakai:
– lengket bener ni lipgloss, bibir jadi gak enak sepanjang hari
– lipstick nya bikin bibirku kering
– keesokan hari, bibir kok jadi pecah2 ya
.
.
Setelah hamil (2012), saya lebih aware dengan apa yang saya pakai. Apalagi yang bisa kemakan (lipstick kan nempel di makanan, terus masuk mulut, terus kemakan; odol lah) karena langsung masuk ke peredaran darah (bawah lidah, 80% masuk peredaran darah loh). Tentu saja saya rombak semua skin care saya (tepatnya saya buang semua dan saya tidak ketemu penggantinya karena 6 taon lalu lum kenal YL. Saya kenal YL Feb 2013).
.
.
Senang sekali saya ketika Juni 2017, YL mengeluarkan SAVVY. Setidaknya kalau saya mesti dandan (kawinan adek saya Okt 2016, muka saya masih kena make up komersil), atau hadir di pesta, yah, gak polos2 amat lah. Meski saya masih suka males make up, tapi anak saya yang suka mengingatkan untuk make up. Dia yang paling senang karena dia sering lihat ie2 nya dandan tapi mamanya gak pernah dandan karena selalu peringatin kalo make up itu gak bagus >_<
.
.
ok, kita balik lagi ke lipstick. Karena saya suka banget cium2 anak saya, gak mgk donk saya pakai lipstick (ato lipgloss) yang bahan2 nya gak jelas. Kadang keluarga yang pake lipstick/lipgloss mau cium2 anak saya saja, saya berat hati (protektip ya), lum lagi kalau pake parfum (inget, PARFUM ITU SINTETIK) yang semerbak (akan dibahas beberapa minggu lagi) terus peluk2 anak saya.
.
.
Dengan adanya savvy, anak saya juga bisa pakai dan saya tidak perlu kawatir bahan2 gak jelas masuk ke badan anak saya. Semakin pendek bahan2 yang tertulis di kotaknya, semakin gampang untuk mengecek.
Ini bahan2 lipstick savvy
–> Ricinus communis (Castor) seed oil, Prunus amygdalus dulcis (Sweet almond) oil, Euphorbia cerifera (Candelilla) wax, Beeswax, Tocopheryl
Mungkin mengandung: Titanium dioxide (CI 77891), Iron oxides, Manganese violet, Mica, Tin oxide –> ini untuk pewarna dan BUKAN nano partikel yang berbahaya.
.
.
Lipstick savvy melembabkan dan juga mencerahkan bibir jika rutin dipakai. Teman saya yang bibirnya asalnya agak gelap, dengan pakai savvy, bibirnya menjadi cerah.
.
.
Teman-teman bisa cek bahan2 di lipstick teman2 dan komen di post saya, saya akan mencoba mengupas apakah bahan2nya acceptable ato gak. ini ada beberapa bahan2 yang mungkin bisa dicoret dari daftar aman
.
1. LEAD/ TIMBAL – udah tau donk kalo ini gak bagus, tapi ini terdapat di dalam 90% lipstick dan di samarkan dengan nama ilmiah gak jelas
.
2. FRAGRANCE – yak, ada lipstick/lipgloss yang wangiiiiiii, tetapi itu biasanya sintetik. sintetik itu membuat keseimbangan endokrin terganggu
.
3. PEWARNA BUATAN – tahukah teman2 bahwa warna MERAH itu diambil dari dye/pewarna buatan ATAU darah kumbang merah (yg ini super mahal)? Yah, kl teman2 gak keberatan icip2 darah kumbang sih……
.
4. POLYISOBUTENE – di klasifikasi berbahaya oleh Environment Canada Domestic Substance List
.
5. NANO PARTICLES – masuk ke badan lewat pernafasan dan kontak kulit. Bisa jadi masalah kesehatan di badan di kemudian hari
.
6. POLYETHYLENE – membuat iritasi
.
Buat teman2 yang bukan make up expert, jangan kawatir, savvy itu gampang banget dipake. anak saya saja bisa (dengan dimonitor toh ya)
.
Ini artikel singkat soal salah satu lipstick savvy. ADORE.https://greathealthstartsfromnow.wordpress.com/…/savvy-min…/

Savvy minerals

XOXO
Deny Sentosa
(Crown Diamond Leader #1415910)
Whatsapp (+62-821-7734-4515) disini 
email: deny.sentosa@gmail.com

Sudah tidak sabar ingin pakai? Silakan klik disini

Masih ingin tanya-tanya bisa whatsapp saya atau DM saya di instagram . Grup kita adalah komunitas terdiri dari kumpulan orang yang peduli dengan kelangsungan alam, bahan yang tidak merusak ecosystem serta badan, kualitas kesehatan anak dan keluarga, dan pengembangan diri. Gabung dengan kita dalam perjalanan ini. 
 
Have more questions?